Keindahan Alam Desa Ngadas Yang mengalahkan Eropa, uyak guide Batu malang
Gak harus jauh jauh ke eropa untuk menikmati keindahan Alam yang sangat luar Biasa, anda bisa menikmati di Desa Ngadas Kab Malang Jawa Timur
Bagian dari kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, untuk menuju kawasan Desa Indah ini anda bisa melalui Kec Tumpang Malang Dan dapat menginap di homestay yang Ada di salah satu Desa tertinggi ini
More info
Wa phone +6281335205709
Follow our IG
#indahnyadesa #desangadas #ngadasindah #jancok
Poncokusumo Village - Apple Farm Tour In Malang East Java
Poncokusumo Village - Apple Farm Tour In Malang East Java
This village has many beautiful and impressive panorama, which noted as one of the most fascinating villages in the eastern part of Malang Regency. Visitors who come to visit Poncokusumo, surely can enjoy impressive panorama apple plantation,around the garden from quarter to quarter, reflecting the village quarters agro tourism.
More info visit:
Exploring Ngadas: Alasan kenapa disebut desa Ngadas - Bromo (Part 1)
Penjelajahan kali ini ke desa Ngadas Bromo bersama 6 Guide dari Malang. Trip yang begitu menyenangkan dan banyak informasi yang bisa kita dapatkan dari Pak Timbul sekalu guide lokal desa Ngadas
Desa Wisata Ngadas
Desa Ngadas secara administratif berada di wilayah Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Ngadas terletak di ujung paling timur Kabupaten Malang dan berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Lumajang. Selain itu, Desa Ngadas berada di dalam area teritorial Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TN BTS) dengan ketinggian sekitar 2.150 mdpl sehingga merupakan desa tertinggi di Pulau Jawa. Topografi Desa Ngadas sendiri berada di pegunungan dengan iklim montana dengan suhu berkisar 0-20°C. Jika hendak ke Gunung Bromo, sebaiknya singgah ke Desa Ngadas karena alamnya sangat menawan dan mempesona. Berpenduduk sekitar 1.500 jiwa atau sekitar 440 kepala keluarga dengan sebagian besar bekerja sebagai petani sayuran dan holtikultura. Untuk menuju Desa Ngadas dari Kota Malang yang berjarak sekitar 30 km dibutuhkan waktu sekitar 2 jam dengan melewati jalanan yang sempit, menanjak dan berliku-liku. Anda bisa mengambil arah menuju Tumpang dan sekitar 1 jam kemudian akan sampai di desa ini. Sebaiknya pengunjung membawa kendaraan tipe double cabin karena banyak tanjakan dan belokan yang cukup sulit dilalui oleh kendaraan biasa. Perjalanan ke Ngadas sangat menarik, Anda akan terpuaskan dengan indahnya pemandangan pegunungan.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab.Malang
INDONESIA CINTA DAMAI, Keluarga Besar Vihara Paramita Ds. Ngadas Poncokusumo Kab. Malang.
INDONESIA CINTA DAMAI
Salam Tengger :
- Hong Mandero Ulun Basuki Langgeng : Langgeng Basuki.
- Teguh Wiyono : Widodo Mulyo.
- Namo Budaya.
Bhinneka Tunggal Ika, Tan Hanna Dharma Mangrua.
PEPALI :
1. Adja mamrih darbeking liyan.
2. Adja milik sing dudu mestine.
3. Adja daksiya nyang sepada pada.
4. Adja sewenang wenang.
5. Adja pada cacat cinacat.
6. Adja pada wada winada.
7. Adja kalimput sing sabar lan eling.
Kang Wajib ditindake Saben Dina :
1. Wediya ing luput.
2. Nadyan bener nanging kudu pener.
3. Kudu sampurna ing budi.
4. Kudu welas marang sepada pada.
5. Kudu tepa marang sepada pada.
6. Kudu wedi wedi ing kukum.
Chrysanthemum Agrotourism in Poncokusumo Village, Malang - East Java
Chrysanthemum agrotourism can be found in the pride village of kabupaten Malang, village Tourism Poncokusumo. Offers the educational tours chrysanthemum cultivation that is comonly used as an ornamental plant and tradisional medicine. Chrysanthemum agrotourism Pncokusumo are divided into 3 green house hey are seeding, planting and production land. In the production are you will be spoiled with the beuty of the colorfull Chrysanthemum flowers that have bloomed, there are various type of mum flower, spray Chrysanthemum, gelbra, snow queen, etc. Location : Pocokusumo Village, Poncokusumo Sub-Distrist, Distance : 30 kms to east Malang, East Java, Indonesia
more info visit :
Volk Art Performance, Kuda Lumping, Tourism Village , Gubugklakah Malang East Java INDONESIA
#PanjiAsmaraBangun#CulturalPerformance, dilaporkan oleh Mbah Dar dalam judul Sendratari Panji Asmara Bangun, Pentas Budaya Desa Wisata Gubugklakah Malang Jawa Timur Indonesia . Selamat Menonton,
SUBSCRIBE Yoo
Ngadas Vlogging: Orang tengger menjamu tamu pun di Dapur
Jelajah jejak tengger merupakan trip yang lain dari pada yang lain. Kebanyakan pengunjung datang ke bromo hanya lihat matahari terbit di view point (pananjakan, bukit kingkonh, bukit cinta atau seruni) dan mendaki bromo saja. Kita ingin melakukan trekking masyarakat tengger dengan melalu trekking yang dulunya dipakai pada saat kasada menuju kawah bromo. Perjalanan ditempuh selama 3 jam (7km) kebayangkan gimana lamanya jalan, tapi sungguh mempesona disetiap langkah kita dan matabpun tak hentinya dimanjakan dengan pesona alam yang sunggu menakjubkan.
Saksikan keseruan kita para guide malang menjelajah alam.
Desa Wisata Ngadas Gunung Bromo | Info Malang Raya
Mengalirkan Asa Di Desa Ngadas
Iklan TVC Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi di Berita Malam BETV
NGADAS Mei 2018
Desa adat Ngadas dengan view yang luar biasa
Film Dokumenter Batch 2 di Ngadas
Pengabdian kakak batch 2 Jilid 1 di SDN Ngadas. Selamat menyaksikan....
Lost in Gubuk Klakah
Gubugklakah village, located in the eastern of Malang, Indonesia, is famous for its abundant natural resources. It is also well-known for tourist attractions such as Coban Pelangi Waterfall, Apple Agrotourism, and Rafting Adventure along the main road to the tourist center of Bromo Tengger Semeru National Park.
Film and Cinematography by Yofangga Rayson and Hendro Trihatmojo
Edited by Yofangga Rayson with Sony Vegas Pro.
Super thanks to Rizky Maylina for being our actress on the shoot, thanks to Malang Tourism for making this happen, and to Galis Sakti for organizing it all.
Make sure to follow me on
Instagram:
Twitter:
Website:
Desa Ngadas
Desa ngadas merupakan salah satu desa yang dihuni suku Tengger, babad alas Desa Ngadas dilakukan oleh Mbah Sedek dan Mbah Tirun,merupakan dua tokoh yang lari dari kerajaan Mataram Islam. Babat alas dilakukan sekitar tahun 1770-an. Desa yang berada diketinggian 2.175 mdpl merupakan desa yang memiliki beragam potensi wisata alam,budaya dan kuliner.
Upacara Sadranan Desa Wisata Adat Ngadas, Poncokusumo, Kabupaten Malang
Indonesia itu Bhineka Tunggal Ika, berbeda beda tapi tetap satu. Walau beda suku bangsa, beda ras, beda agama, tapi kita semua tetap saudara setanah air.
Setiap suku bangsa pasti memiliki adat dan tradisinya masing-masing. Seperti salah satu suku di Jawa Timur, yaitu Suku Tengger. Mereka tersebar di 37 desa di Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Malang. Desa Ngadas di Kabupaten Malang menjadi salah satu desa yang didiamin masyarakat SukuTengger. Setiap datang Bulan Karo, mereka mengadakan upacara adat #Karo yang berlangsung hingga seminggu. Pada puncak upacara Karo ini akan diadakan ritual Sadranan, yaitu kegiatan makan bersama para arwah nenek moyang dengan bekal yang sudah dibawa dari rumah di pemakaman umum, yang sebelumnya juga sudah didoakan di rumah ketua adat (sedekah panggonan). Diiringi pula dengan pertunjukan JaranKencak atau JaranJoget ketika berangkat ke makam maupun pulangnya. Walau mereka berbeda agama, dari agama Hindu, Budha dan Islam, mereka tetap teguh memegang tradisi turun temurun yang membuat kehidupan sosial mereka kuat.
Itulah Indonesia. #Toleransi tinggi, menghargai sesama manusia, dan menjunjung nilai persaudaraan.
Thank you for watching,
find me on instagram: @kiaraputri
Erupsi Gunung Bromo 2015, Dilihat dari Ngadas
Grebeg Tengger Tirtoaji 2015, Bromo Cultural Tourism Indonesia, Bromo Tour Travel Malang Batu
Kegiatan rutinitas tiap tahun yang dilakukan oleh masyarakat Tengger khususnya yang ada di kawasan Malang Raya ini dilakukan rutin tiap tahunnya yang pada tahun ini bertepatan pada tanggal 11 JUNI 2015. Kegiatan ini dilakukan setiap hari Kamis Pahing tiap tahun nya di Taman Wisata Air Wendit.
Berbagai macam ritual dilakukan pada kegiatan Grebeg Tengger Tirto Aji ini. Mulai dari arak-arakan sesaji, tarian Mendak Tirta Bedaya Loksuruh, akad pengambilan air dan Doa, Proses Mendak Tirta atau Pengambilan Air Suci, Rebutan Tumpeng dan Gunungan Sayur, Larung Tumpeng Kendit, dan di akhiri oleh Acara Tayub Tengger. Maksud dan Tujuan dari kegiatan ini adalah : Untuk eksplorasi potensi wisata yang ada di kabupaten malang, terutama wisata budaya tak benda yang melambangkan kebesaran budaya bangsa khususnya masyarakat tengger; aktualisasi program five paradise tahun 2015; meningkatkan citra kepariwisataan kabupaten malang dengan kekayaan potensinya; meningkatkan partisipasi masyarakat dan dunia usaha untuk berperan aktif dalam melestarikan budaya luhur bangsa Indonesia; dan untuk upaya pencapaian target kunjungan wisata di kabupaten malang, khususnya di TWA Wendit.
for further Information :
Tour Guide wagyo waterfall
Hubungi kami Artha Media Wisata
wisatakoe.com
Artha Media Wisata
Jl. Tariku IV No. 34 Malang
wisatakoe.com
Call 24 Jam
0851-0040-0677 (Telkomsel)
0857-9116-1888 (INDOSAT)
0817-05222-58 (XL)
0341-9934587